Siapa yang tak mengenal terong. Jenis tumbuhan yang tergolong dalam keluarga Solanaceae ini selain kaya gizi rasanya enak, sehingga disukai oleh banyak orang. Warna terong yang konon asli dari India ini bermacam-macam. Ada terong putih, terong ungu, dan terong hijau. Di dalam buah terdapat biji dalam jumlah banyak, berbentuk pipih, dan berwarna cokelat muda.
Di Indonesia jenis terong yang kerap dijumpai adalah terong hijau yang berbentuk panjang, berkulit mulus dan biasa diolah menjadi aneka sayuran. Sedangkan terong hijau yang berbentuk bulat atau sering disebut juga terong gelatik biasanya digunakan sebagai lalapan.
Nah, begitu banyaknya orang yang menyukai buah ini menyebabkan terong mengalami banyak perkembangan. Kini terong pun bisa diolah menjadi berbagai macam penganan seperti selai terong dan dodol terong. Di Bengkulu, terong bahkan dijadikan makanan khas yang diolah menjadi manisan.
Nah, begitu banyaknya orang yang menyukai buah ini menyebabkan terong mengalami banyak perkembangan. Kini terong pun bisa diolah menjadi berbagai macam penganan seperti selai terong dan dodol terong. Di Bengkulu, terong bahkan dijadikan makanan khas yang diolah menjadi manisan.
Jika manisan mangga, pepaya, salak, atau manisan kedondong sudah biasa. Bagaimana dengan manisan terong? Ya, buah berwarna ungu yang biasa berakhir menjadi sayur-sayuran atau lalapan ini ternyata bisa disulap menjadi camilan. Rasanya manis, legit mengigit!
Untuk mengolah terong menjadi manisan yang siap konsumsi tidaklah sulit. Ada tiga tahap yang harus dilakukan, yaitu tahap persiapan bahan, pengolahan, dan pengemasan produk. Tahan persiapan adalah dengan mencuci terong dengan air kapur agar bersih dari getah dan ditusuk-tusuk menggunakan garpu sejenis stainless stell.
Setelah itu proses pengolahan dengan memotong terong menjadi kecil-kecil dan kemudian merendamnya dengan air gula kurang lebih dua jam. Lalu terong dikeringkan sekitar satu sampai dua hari hingga akhirnya terbentuklah manisan terong yang siap untuk dikemas.
Nah, manisan terong dalam kemasan pun siap dijual dan dikonsumsi langsung dengan harga sekitar Rp 7000,00 per bungkus. Rasa terong yang manis legit ini nyaris mirip seperti kurma, sehingga banyak disukai. Apalagi terong juga menandung nilai gizi dan sumber kalori yang cukup tinggi. Nah, tertarik untuk mencicipi manisan terong ini kalo ke Bengkulu jangan lupa beli ya :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar